Desa Yang Masih Melestarikan Budaya
'
Hai semua...
apa kabarnya...?
Desa Indah yang masih melestarikan budaya. Ya, kali ini kami akan mengajak anda untuk membahas mengenai budaya. Di zaman yang modern ini mungkin anda berpikir bahwa budaya indonesia sudah mulai pudar. Memang kenyataanya begitu, tetapi ternyata masih ada desa yang masih memegang erat budayanya lho.
Berikut 5 Desa yang masih melestarikan budaya lokal :
1. Desa suku Baduy
Ya, suku Baduy. Suku Baduy ini memang masih memegang erat budayanya. Orang-orang disini masih dekat dengan alam, lingkungannya masih asri.
Masyarakat Baduy menolak dengan tegas bahwa teknolog memasuki desanya, contoh mereka menolak depasang listrik, melarang kamera masuk ke desanya, dan masih banyak lagi yang lainnya. Masyarakat Baduy selalu bergantung kepada alam untuk bertahan hidup.
2. Desa Munduk
Desa Munduk, desa ini terletak di kec.Banjar , kab.Buleleng - BALI. Jika anda ingin menikmati sensasi menyatu dengan alam, ingin menikmati sejuknya dunia, heningnya suasana, maka tempat ini cocok untuk anda. Disinilah keaslian hidup masyarakat bali, Desa Munduk jika diibaratkan manusia seperti "Wanita Cantik yang masih Perawan"
3. Tana Toraja
Tana Toraja merupakan suatu wilayah yang terletak di Provinsi Sulawesi Selatan. Jujur, tempat ini indah banget . Selain tempatnya yang indah dan masih alami, tempat ini juga masih melestarikan budaya nenek moyangnya, contohnya Tradisi Mayat Berjalan, pada tradisi ini mayat yang telah meninggal beberapa tahun lalu dipakaikan baju bagus, dan diajak berjalan....Budaya yang unik ya
4.Desa Adat Suku Loli
Di wilayah ini lah suku Loli tinggal. Wilayah ini terletak di dekat Waikabubak, Sumba Barat. Mungkin di sinilah tempat orang Sumba menyimpan budaya leluhurnya, contohnya Di tengah perumahan ini ternyata terdapat waruga ( kuburan yang tebuat dari batu beerbentuk kubus kecil) budaya di zaman megalithikum.
5.Desa Penglipuran Bali
Selain Desa Munduk, di Bali juga terdapat wilayahyang tak kalah cantiknya dan juga tak ketinggalan budayanya. Desa itu bernama desa Penglipuran. Desa ini terletak di desa Kubu, kabupaten Bangli, provinsi Bali. Jika anda ingin melihat kehidupan asli masyarakat bali, anda wajib mengunjungi wilayah ini. Desa ini masih kental dengan budaya bali dan belum banyak terpengaruh budaya modern.
Kesimpulan :
Di era zaman globalisasi yang serba modern ini ternyata ada wilayah yang masih memgang erat budaya asli mereka budaya nenek moyang mereka, diantaranya desa baduy,tana toraja, desa munduk, desa penglipuran bali, dan desa adat suku loli. Kita pun juga harus melestarikan budaya kita ! kalau bukan kita siapa lagi ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar