Halmahera Barat terkenal dengan keindahan lautnya yang berada di Provinsi Maluku Utara. Ada beberapa spot diving yang terkenal, antara lain: blok Tanjung Kailupa, blok Pulau Babua, blok Atol Pastofiri, dan Loloda.
BLOK TANJUNG KAILUPA
NHR.10
Terdapat di sebelah barat teluk dan mempunyai topografi dinding karang (wall) serta slope reef yang ditumbuhi oleh gorgonian, sea fan, sponge dan arcopora. NHR 10 sangat cocok untuk camera wide angle maupun macro. Marine life: Shark, turtle, cuttlefish, anthias glass fish, octopus, dan sebagainya.
NHR.08
Dengan keadaan topografi kombinasi slope dan wall, titik penyelaman ini memiliki variasi hard dan soft coral yang cantik dengan kedalaman rata-rata 15 meter sampai 25 meter. Entry berada pada sebelah kiri reef. Marine life: Shark, jackfish, nudi branches, surgeon fish, glass fish, garden feel, dan sebagainya.
RED HOUSE
Dengan topografi flat dan deep slope dengan subtrat agak berlumpur, titik ini memiliki banyak sea fan, barrel sponges, dan mempunyai kedalaman rata-rata 15 meter sampai 30 meter. Marine life: nudi branches, glass fish, pigmy seahorse, pink eyed goby, crocodile fish, ribbon eel, dan sebagainya.
BLOK PULAU BABUA
BLOK ATOL PASTOFIRI
NHR.06 [REEF JOJO]
Dive profile dapat di rubah sesuai dengan arah arus, reef top 5 meter. Submerged reef dengan kedalaman rata-rata 15 meter sampai 25 meter. NHR 06 memiliki soft corals, sea fan, gorgonian, barrels sponge, dan sangat cocok untuk wide angle maupun macro. Marine life: Shark, turtle, anthias, nudi branches, fusilier glass fish, moray eel, pink eyed goby, dan sebagainya.
NHR.02
Titik penyelaman ini terletak pada sisi utara Pulau Babua. Dive entry dengan posisi karang di sebelah kiri tangan. Dive site ini mempunyai topografi dinding karang atau wall dan slope mulai dari kedalaman 15 meter sampai 25 meter. Dive site ini sangat cocok untuk wide angle lensa. Marine life: Soft coral, sea fan, turtle, fusilier, snapper, white tip shark.
MATUI
Titik penyelaman ini terletak di Desa Matui. Dive entry dengan posisi karang di sebelah kiri tangan. Dive site ini mempunyai topografi kombinasi gentle slope, wall, juga spot coral mulai dari kedalaman 15 meter sampai 25 meter. Dive site ini sangat cocok untuk macro. Marine life: electric clam, lembeh seadragon, pink eyed goby, bearded goby, nudibranch, etc.
BLOK ATOL PASTOFIRI
PASTOFIRI POINT
Spot ini terletak di sebelah dalam (sisi Timur) atol. Dive entry dengan karang di sebelah kiri, dapat dilakukan baik secara beach entry maupun boat entry. Dive site ini mempunyai topografi slope dan mini wall, sangat cocok untuk photography yang menggunakan lensa wide angle maupun macro. Kedalaman rata-rata 15 meter sampai 30 meter. Marine life: Sea fan, nudi branches, bubble coral, orang utan crab, fusilier fish, white tip shark, soft corals, pink eyed goby, mushroom coral pipefish, dan sebagainya.
BATU KAKA
Dive site ini ditandai dengan adanya batu besar yang menjulang di dekat Desa Guaeria. Entry dengan reef sebelah kiri, memiliki kondisi topografi dive site berupa kombinasi slope dan wall yang berlika-liku dengan kedalaman rata-rata 15 meter sampai 25 meter. Dengan banyaknya soft corals dan hard coral, spot ini cocok baik untuk wide maupun macro. Marine life: Shark, nudi branches, scorpion fish, glass fish, blue ribbon eel.
TANJUNG MATUI
Dengan visibility yang tergolong cukup baik, spot ini didominasi topografi deep slope dan wall serta tutupan terumbu karang yang sangat baik, ikan-ikan yang terdapat di spot ini juga relatif cukup banyak dan bervariasi. Cocok baik untuk wide maupun macro photography. Marine life: denise pigmy seahorse, pink eyed goby, schooling baracudda, dan sebagainya.
Selain itu, Loloda juga terdapat banyak diving spot, yaitu: Sosota Reef, Sunset, Panic Point, Kampung Kahatola, Long Rock, Echa's Garden, Paniki, Rodeo Rock, Marble Reef, dan Irama Rock.
Diving Center yang ada di Halmahera Barat biasanya dapat ditemukan di Pelabuhan Jailolo, yang dikenal "Gilolo" Diving Center. Mereka yang akan membawa Anda ke spot diving terbaik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar